Rabu, 09 Januari 2013

Terbang


TERBANG

Seiring langkah jarum jam menuju sebuah detik
Terus berdetak seirama dengan detak jantung
Sebuah perasaan yang hampir membuat gila
Tentang bunga-bunga cinta yang mekar
Berderu cepat menjalar ke seluruh penjuru saraf
Satu nama yang telah tercatat
Seseorang yang telah dipilih
Seseorang yang aku butuhkan bukan inginkan
Keindahan Tuhan yang terpancar dari hantinya
Gelora kasih ajarkan aku mengalah
Mengalah bukan berarti lemah
Lalu cerita indah kehidupan
Mulai berlalu lembar demi lembar
Cinta yang kumiliki semakin hebat
Kuat, sekuat karang pemecah ombak
Sekokoh gunung yang menegakkan dunia
Dia. .
Langkahnya penuh makna
Mengisyaratkan arti kesetiaan
Tak ingin ku melewatkan satu detikpun
Dia punya cara yang indah tentang cinta
Jadikan aku yang teristmewa meski tak ada yang istimewa
Tak ada lagi lelah
Berjuta bahagia berjuta tawa
Ketulusan dan kesejukan
Bawaku ke sebuah dunia yang tampak khayal
Saat nyata dan khayal menjadi satu
Kesamaannya adalah bahagia
Duniaku, dunianya terlalu indah
Tuhan telah mempersiapkannya  dengan sempurna
Iringi aku dalam setiap tarikan dan hembusan nafas
Menyertai setiap kasih dan rangkaian cinta
Aku dan dia…


Artikel Terkait:

3 komentar:

  1. ayo menulis lagi...semangat..!!!

    BalasHapus
  2. EGO INI PENYESALAN KU
    Kenapa baru ini aku sadari dan kenapa aku sembunyikan rasa sayang ini padamu, andainya dulu aku tidak sembunyikan perasa,an ini padamu, mungkin dirimu sudah menjadi selimut di dalam kedinginan ini.kini baru aku tau, ternyata sulit Aku untuk mempertahankan kesempurna,an yang aku punya, aku malu untuk menerima kenyata, an..tapi malu ini akhirnya menjadi penyesalan terbesar dalam hidup ku, ego ini yang membuat aku kehilangan orang yang ku cinta, dan ego ini yang menahan aku untuk ucapkan cinta padamu, aku berharap penyesalan ku jalan terbaik untuk menuju kesadaran.

    BalasHapus
  3. EGO INI PENYESALAN KU
    Kenapa baru ini aku sadari dan kenapa aku sembunyikan rasa sayang ini padamu, andainya dulu aku tidak sembunyikan perasa,an ini padamu, mungkin dirimu sudah menjadi selimut di dalam kedinginan ini.kini baru aku tau, ternyata sulit Aku untuk mempertahankan kesempurna,an yang aku punya, aku malu untuk menerima kenyata, an..tapi malu ini akhirnya menjadi penyesalan terbesar dalam hidup ku, ego ini yang membuat aku kehilangan orang yang ku cinta, dan ego ini yang menahan aku untuk ucapkan cinta padamu, aku berharap penyesalan ku jalan terbaik untuk menuju kesadaran.

    BalasHapus