Pada umumnya, untuk mengawali
suatu penulisan, harus ada masalah yang akan dikaji, pengkajian dalam masalah
ini, para penulis pemula biasanya akan mengalami kesulitan dalam menemukan
masalah tersebut. Oleh karena itu, para penulis pemula sebaiknya banyak
berlatih untuk mengidentifikasikan masalah dan merumuskannya secara tepat dan
akurat. Keahlian ini dapat dibangun dengan cara banyak berlatih. Cara menemukan
masalah yang akan dikaji dapat dilakukan dengan menggunakan teknik-teknik
sebagai berikut:
- Kita dapat melihat hasil kesimpulan dan rekomendasi hasil tulisan yang pernah dilakukan oleh orang lain. Biasanya penulis membuat suatu rekomendasi yang menyatakan bahwa penulisan yang dilakukan belum selesai secara sempurna sehingga penulis lain dapat melanjutkan penulisannya secara sempurna.
- Kita dapat menemukan masalah dengan cara membaca teori yang berkaitan dengan topik yang akan dikaji. Jika kita membaca teori dan referensi mengenai topik yang berkaitan dengan kajian kita maka kemungkinan besar kita akan menemukan ide masalahnya.
- Teknik lain ialah dengan melihat masalah yang sudah dikaji oleh orang lain. Masalah yang sudah dikaji oleh orang lain dapat dijadikan sebagai bahan inspirasi untuk menemukan masalah sendiri yang kemudian dapat dikembangkan.
- Satu cara yang efektif ialah dengan memproduksi atau mengaplikasikan metode yang digunakan dalam konteks yang berbeda. Artinya, kita dapat mengembangkan masalah yang mirip dengan menggunakan data/fakta yang berbeda yang berasal dari konteks tempat dan waktu yang berbeda.
- Jika memungkinkan, kita dapat menemukan masalah yang baru dan layak untuk diteliti. Tentunya, ini memerlukan usaha yang tidak ringan dan tidak mudah karena kita perlu melakukan observasi atau eksperimen yang berulang-ulang.
Referensi:
Jhonatan Sarwono. Pintar Menulis
Karangan Ilmiah. Penerbit Andi Yogyakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar