Kamis, 21 Februari 2013

Electronic Gadget



Electronic Gadget

Keberadaan gadget elektronik sekarang ini tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Mulai dari handphone, smartphone, netbook dan sebagainya telah menjadi bagian dari kehidupan kita. Akan tetapi meskipun istilah gadget sudah sangat dikenal oleh masyarakat luas, namun definisi dari gadget sendiri masih sedikit yang benar-benar mengetahuinya. Masyarakat cenderung hanya berperan sebagai user. Dan sebagian besar dari user tersebut menggunakan gadget karena faktor ikut-ikutan karena tidak ingin dianggap gaptek alias gagap teknologi.
Gadget sendiri merupakan istilah dari bahasa Inggris yang berarti perangkat elektronik yang mempunyai fungsi yang spesifik. Kelebihan gadget dibandingkan dengan perangkat elektronik lainnya adalah dari segi kecanggihan dan kepraktisannya. Gadget dianggap lebih canggih karena gadget memang dirancang dengan teknologi yang lebih mutakhir. Selain itu gadget dirancang sedemikian rupa sehingga lebih praktis digunakan. Unsur kecanggihan dan kepraktisan inilah yang membuat masyarakat jatuh hati terhadap gadget. Salah satu kecanggihan dari gadget yang sangat digemari oleh masyarakat adalah internet. Hanya dengan bermodalkan smartphone seperti iphone dan blackberry kita sudah bisa berinternetan sepuasnya. Mulai dari mencari bahan-bahan pelajaran, berinteraksi di media sosial seperti facebook dan twitter, mengirim email atau sekedar browsing-browsing. Kita tidak perlu lagi pergi ke warnet untuk mengirim email. Sehingga istilah “Dunia dalam Genggaman” pantas untuk disematkan kepada gadget ini.
Pengguna gadgetpun tidak hanya terbatas orang dewasa saja. Saat ini anak-anak usia Sekolah Dasar juga sudah mengenal gadget. Terlebih sejak semakin mewabahnya game online. Di dalam dunia pendidikan sendiri kehadiran gadget mempermudah para pelajar dalam mencari bahan-bahan pelajaran. Bahkan saat ini sebagian besar institusi pendidikan yang menerapkan sistem pembelajaran online. Sehingga para siswa tidak harus datang ke sekolah untuk mendapatkan pelajaran. Mereka masih dapat mengikuti kegiatan belajar dari mana saja dengan syarat terhubung dengan internet. Dan sekali lagi kepraktisan gadget dalam hal ini sangat menguntungkan para siswa tersebut. Sedangkan di dunia kerja gadget dapat dikatakan menjadi menu wajib bagi para pekerja. Selain mempermudah pekerjaan, keberadaan gadget juga bisa menambah kolega dalam dunia bisnis. Karena dengan gadget kita dapat berinteraksi dengan orang-orang yang bahkan secara fisik kita belum bertemu dengan mereka.
Namun dibalik kecanggihan dan kepraktisan gadget tetap ada sisi negatif dari gadget itu sendiri. Ketergantungan terhadap gadget menjadikan kita menjadi masyarakat yang kurang peka terhadap masalah-masalah sosial. Kita cenderung berubah menjadi manusia yang egois yang tidak mempunyai kepekaan sosial. Terkadang kita lebih sering menghabiskan waktu kita dengan gadget dibandingkan berinteraksi dengan keluarga dan teman-teman. Selain itu kemudahan yang diberikan gadget membuat kita menjadi manusia yang malas untuk berusaha. Terutama untuk anak-anak yang terbiasa mendapat kemudahan dalam mencari sesuatu. Mereka menjadi malas untuk berusaha dan menjadikan mereka menjadi manusia yang tidak mandiri. Sehingga alangkah baiknya kita lebih bijak dalam penggunaan gadget. Kita harus dapat mengontrol diri kita sendiri dalam menggunakan gadget terutama dalam hal lama pemakaian. Jangan sampai dalam waktu 24 jam gadget berada dalam genggaman tangan kita. Jangan biarkan kita diperbudak oleh gadget dimana hidup kita selalu dikendalikan oleg gadget. Namun jadilah pengendali dari gadget tersebut sehingga kita. Sebagai orang tua yang telah memberikan fasilitas gadget kepada anak-anaknya juga harus dapat mengontrol penggunaan gadget anak tersebut. Jangan sampai generasi kita yang akan dating tumbuh menjadi manusia yang egois, tidak peduli dengan lingkungan dan selalu tergantung terhadap teknologi. Mari kita bersama-sama menjadi user yang cerdas dan bijak dalam menggunakan gadget.


Artikel Terkait:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar