Rabu, 20 Februari 2013

Ujian Masa Depan


Ujian Masa Depan
Langkah kaki,
terasa berat tuk mencapai tujuan
bertahap.. merangkak..
menangis.. terinjak..
kami tempuh bersama.
Musuh pun berteriak suka
menghina kami sebelah mata,
walau bumi tak mendukung
takkan membuat kami terpukul.

Di hati kami.. disini..
kami pertaruhkan harga diri,
keyakinan, semangat dan ambisi.

Karna kami !
Aku, kamu, kamu dan kamu
akan membuat masa depan kami
berarti.

(Muhammad Faurier Bestari, 2013)



Artikel Terkait:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar